ucapan

TERIMA KASIH KUNJUNGAN DAN KOMENTARNYA SEMOGA BERMANFAAT

Rabu, 31 Desember 2014

Kemendagri siapkan pejabat eselon I jadi gubernur di 8 provinsi


Kemendagri siapkan pejabat eselon I jadi gubernur di 8 provinsi Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) menyatakan terdapat delapan provinsi yang terancam akan mengalami kekosongan kepemimpinan antara akhir tahun 2014 hingga tahun 2015. Hal ini disebabkan provinsi tersebut tidak dapat melaksanakan pilkada karena status hukum Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang (Perppu) Nomor 1 Tahun 2014 tentang Pilkada belum juga ditetapkan oleh DPR.

Untuk mengantisipasi kekosongan sementara tersebut, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo menyatakan pihaknya tengah menyiapkan delapan pejabat eselon I. Mereka akan mengisi jabatan gubernur yang telah ditinggalkan gubernur lama karena berakhir masa jabatan.

"Kemendagri sudah mempersiapkan delapan eselon satu untuk pejabat gubernur," ujar Tjahjo di kantornya, Jakarta, Jumat (5/12).

Para penjabat tersebut akan menduduki kursi gubernur sementara waktu. Menurut Tjahjo, masa jabatan penjabat gubernur hanya sampai dilantiknya gubernur hasil pilkada.

Selanjutnya, terang Tjahjo, kekosongan ini sebenarnya tidak hanya terjadi pada delapan provinsi, tetapi juga mengancam beberapa kabupaten dan kota. Namun demikian, untuk menentukan penjabat bupati, kata dia, hal itu diserahkan kepada gubernur.

"Yang lain kami serahkan kepada gubernur menunjuk penjabat bagi bupati dan wali kota," ungkap dia.

Hingga saat ini DPR belum juga memberikan kepastian nasib dari Perppu pilkada. Delapan provinsi yang akan mengalami kekosongan adalah Kalimantan Utara, Jambi, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Sumatera Barat, Kepulauan Riau, Sulawesi Utara, dan Bengkulu (LO)

Selasa, 30 Desember 2014

Pagi Ini Tiga Jenazah Diangkut Heli

EVAKUASI: proses evakuasi jenazah korban Air Asia QZ8501 ke KRI Bung Tomo. Foto: IstPANGKALAN BUN – Tiga jenazah yang diduga korban pesawat AirAsia, yakni perempuan dan satu laki-laki, belum bisa dievakuasi dan masih berada diatas kapal KRI Bung Tomo.
Rencananya jenazah itu akan diterbangkan ke Lanud Iskandar Rabu (31/12) pagi.
"Sementara masih di kapal KRI, besok (hari ini, red) baru diangkat melalui Heli kemudian dibawa ke Lanud Iskandar Pangkalan Bun," kata Komandan Lanud Iskandar Letkol Pnb Jhonson Henrico Simatupang, tadi malam.
Sementara itu, Jasril dari Basarnas menambahkan, tiga jasad yang sudah diamankan sesuai rencana akan diangkut melalui udara sekitar pukul 08.00 WIB.
Rencananya, setelah sampai di Lanud Iskandar, akan dibawa ke Rumah Sakit Sultan Imanuddin Pangkalan Bun. "Setelah dari RSUD Sultan Imanuddin kemungkinan akan dibawa ke Jawa," jelasnya.
Sementara itu, hingga tadi malam, tim dari Basarnas terus berdatangan melalui Bandara Iskandar Pangkalan Bun. Petugas itu didatangkan untuk membantu evakuasi para korban pesawat AirAsia.
Dari informasi yang berhasil dihimpun Radar Sampit (Grup JPNN), tim Basarnas, yang datang merupakan tim khusus untuk penyelam yang rencananya akan diterjunkan di lokasi yang menjadi area pencarian serpihan pesawat. (sam/ign)

JUJUR HARUS DIAKUI KALAU DUNIA PENERBANGAN HARUS TUNDUK PADA ATURAN ISLAM JIKA INGIN SELAMAT

Pandangan kita soal penerbangan diindonesia lebih terpusat pada yang sifatnya tekhnis, tapi tidak melihat dari sisi lain yakni sistim yang mengatur mulai dari pendirian maskapai dan pengadaan pesawat serta sistim operasionalnya beserta sistim yang mengatur keberadaan crew itu sendiri
Tekhnis seharusnya berbanding lurus dengan sistim yang mengaturnya, keyakinan yang hanya bertumpuk pada sisi kelayakan secara pisik baik itu bandara maupun pesawatnya itu tak cukup menjamin kalau pesawat yang setiap harinya lalu lalang diudara itu tak mengalami kecelakaan. Mari kita simak bagian kecil dari apa yang selalu terjadi diatas pesawat sana walaupun ini tak harus refresentatif, artinya tak harus menggeneralisir bahwa setiap pesawat terbang seperti apa yang kami post dibawah ini.
1. Ketika pilot dan pramugari memadu cinta di udara
 Pengamat penerbangan Alvin Lie mengakui memang banyak kru pesawat yang menjalin cinta bahkan hingga ke pelaminan. Dia bercerita mempunyai teman seorang kapten pesawat yang akhirnya menikah dengan pramugari.

Dalam dunia penerbangan, katanya, memang tidak ada aturan yang mengatur hubungan asmara dengan pilot dan pramugari.

"Enggak ada aturan memang. Begini saja, asmara itu antar manusia itu manusiawi. Enggak usah pilot dan pramugari, teman sekantor juga bisa begitu. Enggak ada aturannya," kata Alvin ketika dihubungi merdeka.com.

Menurut Alvin, jalinan asmara antara pilot dan pramugari kerap terjadi karena ketika mereka masih lajang dan muda.

"Semacam cinta lokasi. Mereka kan banyak juga pilot muda masih lajang dalam pekerjaan sering ketemu," jelasnya.

Jalinan asmara antara pilot dan pramugari ini dianggap Alvin sebagai sifat yang manusiawi dan tidak akan mengganggu pekerjaan. Namun yang penting disoroti adalah ketika pilot dan pramugari menjalin cinta maka intensitas bertemu akan jarang.

"Sebetulnya saya kasihan saja ketika dua-duanya tugasnya terbang pulangnya engga mesti sama. Giliran pilotnya engga terbang, istrinya terbang. Sulit ketemu memang. Apalagi kalau sudah ada anak dan sebagainya," tutupnya.http://www.merdeka.com/peristiwa/ketika-pilot-dan-pramugari-memadu-cinta-di-udara.html

2. Antara Pilot dan Pramugari di Dunia Selingkuh
BugisPos —  Warga Twitland kembali heboh dengan adanya informasi yang disampaikan pemilik akun Twitter terkait praktik perselingkuhan dan sex bebas di kalangan awak pesawat pada maskpai penerbangan Indonesia. Informasi tersebut diungkap oleh akun Twitter @IndoShit, yang merupakan akun pseudonim. Melalui kicauannya, akun @Indoshit itu menginformasikan bagaimana perselingkuhan dan sex bebas terjadi antara para pilot dan pramugrari, yang mayoritas memang para gadis masih berusia muda dan cantik.
Praktik perselingkuhan dan sex bebas di kalangan awak pesawat maskapai penerbangan nasional itu bisa terjadi karena banyaknya kesempatan bagi para awak pesawat untuk melakukan perbuatan amoral tersebut, terutama ketika mereka harus menginap di hotel saat selesai melakukan penerbangan (flight) terakhir mereka. Hubungan haram ini, menurut akun twitter @IndoShit, merupakan penyebab utama terjadinya perceraian, baik pada keluarga pilot maupun pada keluarga pramugari yang sudah bersuami.
Akun tersebut juga menyebutkan, untuk meneruskan perselingkuhan antara pilot dan pramugari ini, banyak di antara mereka yang rela menyuap petugas maskapai yang mengatur jadwal para awak pesawat agar dapat tetap terus bertugas dalam satu pesawat yang sama. Kehebohan di Twitland tersebut juga disebabkan andil akun twitter fenomenal @TrioMacan2000 yang turut me-retwit Chirpstory kicauan dari @IndoShit itu. Bahkan, akun @TrioMacan2000 ikut berkomentar: “Demi Tuhan, jangan sampai anak gadisku menjadi pramugari.”
Warga Twitland sebagian kaget, namun ada juga yang mengatakan praktik sex bebas dan perselingkuhan di kalangan awak pesawat itu  merupakan hal biasa dan sudah terjadi sejak lama. Bukan saja di Indonesia, tapi juga di negara-negara lain.http://bugisposonline.com/antara-pilot-dan-pramugari-di-dunia-selingkuh.htm
3. Kata Eks Pramugari Soal Pilot, Sabu & Kelab Malam
  Apakah problem kru pesawat hanya karena tekanan pekerjaan? Ternyata tidak. Tak ubahnya cerita sinetron, tak jarang kru pesawat punya masalah pribadi dengan keluarga mereka yang sebenarnya karena ulah sendiri. Selingkuh dan main mata dengan sesama rekan kerja di udara. "Masalah dengan suami, istri, pasangan, ditambah tekanan kerjaan. Jadi, melarikan diri ke tempat hiburan," kata dia.

Diva pun menceritakan pengalamannya kala menjadi pramugari junior. Dia pernah diajak bersenang-senang oleh kru pesawat lain ke tempat hiburan malam. Saat itu mereka sedang bermalam di satu kota dan akan terbang esok harinya. Di tempat hiburan itu, mereka menenggak beberapa gelas alkohol dan baru kembali ke hotel pukul 03.00 WIB. Sekembalinya ke penginapan, Diva dan kru lainnya tidak bisa beristirahat. Mereka harus langsung bersiap untuk kembali terbang.

Sekitar pukul 04.00 WIB, seluruh kru pesawat, termasuk pilot, sudah bersiap di lobi hotel. "Saat itu saya melihat kapten terlihat segar, tidak seperti orang habis minum alkohol dan bergadang." Meski tidak melihat secara langsung, Diva curiga sang pilot memakai doping obat terlarang atau amfetamin. "Karena dia bicaranya ngaco, belepotan," kata Diva.

Lantaran gaya hidup di udara inilah, Diva tak betah meneruskan profesinya sebagai pramugari. Ia berhenti pada Agustus 2008. Namun, pengalaman menjadi pramugari ini sempat membuat Diva trauma kala hendak terbang sebagai penumpang. Jika harus dinas ke luar kota, dia kerap bertanya-tanya siapa pilot yang bertugas dan apakah mereka nyabu. "Saya trauma," ujar dia. http://www.tempo.co/read/news/2012/02/08/064382500/Pengakuan-Mantan-Pramugari-Gaya-Hidup-di-Udara
Postingan ini tidak sedang mendiskreditkan lembaga tersebut, akan tetapi juga ini bagian dari mengingatkan publik kalau kesalahan itu bukan hanya pada soal pesawat dan banmdaras layak atau tidak (LO)


Cari Puing Diduga Air Asia, Nelayan Diajak Terbang

Cari Puing Diduga Air Asia, Nelayan Diajak Terbang  Pangkalpinang - Taha, nelayan Belinyu yang mengaku menemukan banyak serpihan diduga puing Air Asia QZ8501, akan diajak terbang untuk menunjukkan titik lokasi dirinya menemukan puing tersebut.

"Saat ini nelayan itu di Pos Polair Belinyu. Kalau perintah sudah turun, akan dibawa ke Pangkalpinang untuk terbang bersama melihat di mana ia menemukan puing yang diduga pesawat Air Asia," ujar Kepala Bagian Binaan Operasional Direktorat Pol Air Kepolisian Daerah Bangka Belitung Adi Nugraha kepada Tempo, Selasa, 30 Desember 2014. (Baca: Puing Diduga Air Asia Ditemukan Nelayan Bangka)

Adi menuturkan nelayan tersebut menemukan banyak puing bertebaran di perairan Kepulauan Tujuh. Serpihan itu berukuran besar dan kecil. "Yang paling besar itu berukuran 4 x 1 meter. Warnanya merah dan putih silver, mirip warna Air Asia," tuturnya.

Sebagai penanganan awal, kata Adi, Taha diminta berjaga-jaga agar sewaktu-waktu bisa diikutsertakan untuk menunjukkan lokasi puing yang ditemukannya. "Untuk perkembangan selanjutnya, akan kita sampaikan. Kita masih berkoordinasi dengan Basarnas dan tim lain yang juga sama-sama melakukan pencarian," ujarnya. (Baca: Puing Diduga Air Asia Ditemukan Nelayan Ahad Lalu)

Pesawat Air Asia QZ8501 hilang dari pantauan radar otoritas penerbangan di Indonesia pada Ahad pagi, 28 Desember 2014. Pesawat jurusan Surabaya-Singapura yang mengangkut 155 penumpang dan tujuh awak ini terakhir kali terekam berada di atas perairan Belitung pada pukul 06.16 WIB.

Isyarat dari Pramugari AirAsia QZ8501 Khairunisa

Isyarat dari Pramugari AirAsia QZ 8501 Khairunisa Haidar Fauzi.
Pramugari AirAsia QZ 8501 Khairunisa Haidar Fauzi sontak menjadi sorotan. Sebelum terbang bersama AirAsia QZ 8501, Nisa – sapaan akrabnya-, ingin pulang ke rumah orangtua di Jalan Pipa Nomor 976, Kelurahan Pipa Reja, Kemuning. Dia pun membeli tiket pesawat untuk ke Palembang untuk 6 Januari 2015. Sayang, suratan berkehendak lain.
Seiring dengan hilangnya AirAsia, Nisa memberikan isyarat, meski itu tidak diketahui orang. Isyarat itu dikemukakan Widya, sahabat Nisa di bangku SMP 9 Palembang.
Menurut Widya, Nisa yang selama ini yang tak mau dikenal sebagai pramugari tiba-tiba memasang Display Picture (DP) di profil BlackBerry Messenger (BBM) dengan sayap pesawat yang terbang di atas permukaan laut.
"Biasanya masang fotonya sendiri atau dengan pacarnya," kata Widya.
Khairunisa Haidar Fauzi memang tercatat dalam manifes awak kabin AirAsia QZ 8501. Saat AirAsia dinyatakan hilang, Nisa juga tak bisa dihubungi. Dara yang bergabung dengan maskapai asal Malaysia sejak 2013 itu tak juga bisa dihubungi keluarganya.
Nisa merupakan putri pasangan Haidar Fauzi dan Ny Rohana. Dara yang lahir di Palembang, Sumatera Selatan, pada 11 Mei 1992 ini merupakan anak bungsu dari tiga bersaudara.
Dia tercatat pernah menempuh pendidikan di SMP Negeri 9 dan SMA 6 Palembang. Nisa kemudian melanjutkan pendidikan di Fakultas Hukum Universitas Sriwijaya. Saat di bangku kuliah inilah Nisa ingin menjadi pramugari.
Nisa lantas berhenti kuliah dan memilih mengkuti tes sekolah pramugari. Dia akhirnya lulus di Surabaya. Karena merasa jauh, maka Nisa memutuskan mengikuti sekolah pramugari di Yogyakarta.
Oleh sahabat-sahabatnya, Nisa dikenal sebagai sosok yang ramah dan baik hati. Sehingga dia dikenal dekat dengan setiap temannya. Sementara di mata sang ayah, Nisa merupakan anak yang periang.
Sebelum turut dalam penerbangan AirAsia QZ 8501 itu, sebenarnya Nisa telah berniat untuk pulang ke rumah orangtua di Jalan Pipa Nomor 976, Kelurahan Pipa Reja, Kemuning. Dia sudah membeli tiket pesawat untuk ke Palembang untuk tanggal 6 Januari 2015.
Namun, sebelum niat itu terlaksana, Nisa harus bertugas ikut penerbangan QZ 8501 dengan rute Surabaya-Singapura pada Minggu kemarin. Bersama enam kru lainnya, Nisa menemani 155 penumpang. Dan pesawat mereka dinyatakan hilang pada pukul 07.55 WIB. (LO/jpnn)

Senin, 29 Desember 2014

3 DOA MENYEMBELIH HEWAN QURBAN



3 doa menyembelih hewan qurban
Doa menyembelih hewan qurban
3 Doa Menyembelih Hewan Qurban - Memotong hewan kurban merupakan salah satu amalan yang sering dilakukan oleh kaum muslimin di hari raya idul Adha dan 3 hari sesudahnya. Dan disunnahkan juga bagi orang yang menyembelih - jika memungkinkan - untuk melakukannya di mushalla (maksudnya tanah lapang yang biasa digunakan untuk sholat Id) sebagaimana yang disebutkan oleh Nabi kita di dalam sebuah hadits-nya yang shahih

“Dari Nafi’ dari Ibnu Ubar dari Nabi Shallallahu ‘alaihi wassalam, bahwasanya beliau melakukan dzabh dan nahr (dzabh adalah menyembelih sapi dan kambing dan nahr adalah menyembelih unta , lihat Al Ushulus Tsalatsah Hasyiyah Syaikh Abdurahman bin Muhammad an Najdi Al Hanbali hal 42) di musholla (HR Bukhari, an Nasa’i,Ibnu Majah dan Abu Dawud).
Imam Asy Syaukani mengatakan : hikmah dilakukannya penyembelihan di mushalla (lapangan tempat sholat Ied, red) adalah supaya orang-orang fakir dapat melihatnya sehingga mereka dapat mengambil daging sembelihan tersebut. (Lihat Nailul Authar karya Imam Asy Syaukani, jilid 5 hal 122).

Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wassalam telah mengucapkan beberapa doa ketika menyembelih, sebagaimana yang disebutkan dalam riwayat yang shahih diantaranya hadits yang diriwayatkan dari Aisyah radhiyallahu ‘anha, bahwasanya Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wassalam telah memerintahkan (untuk didatangkan kepadanya) seekor kibas (domba) yang hitam, menderum (dengan perut) yang hitam dan melihat (dengan bulu sekitar matanya) yang hitam. Maka didatangkanlah kibas tersebut agar beliau menyembelihnya. Lalu beliau berkata kepada Aisyah : “Ya Aisyah, bawalah kemari sebuah pisau.” Maka Aisyahpun melakukannya. Kemudian Rasulullah mengambil pisau tersebut dan mengambil kibas serta menggulingkannya lalu beliau sembelih dengan mengucapkan :
باِسْÙ…ِ اللهِ ، اَللَّÙ‡ُÙ…َّ تَÙ‚َبَّÙ„ْ Ù…ِÙ†ْ Ù…ُØ­َÙ…َّدٍ Ùˆَ آلِ Ù…ُØ­َÙ…َّدٍ Ùˆَ Ù…ِÙ†ْ Ø£ُÙ…َّØ©ِ Ù…ُØ­َÙ…َّدٍ.“Bismillah, Allahumma taqobbal min muhammadin, wa aali muhammadin, wa min ummati muhammadin.”

Artinya : Dengan nama Allah, ya Allah terimalah (kurban) dari Muhammad dan keluarga Muhammad serta dari ummat Muhammad.” (HR Ahmad, Muslim, Abu Dawud). Berarti beliau telah berkurban dengannya.
Dalam riwayat lain disebutkan (yang artinya) : Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wassalam berkurban dengan dua kibas yang berwarna putih campur hitam dan bertanduk, kemudian Anas mengatakan : “Aku melihatnya menyembelih keduanya dengan tangannya, dan aku melihat beliau meletakkan kakinya di atas kedua pipi (kibas) sambil mengucapkan basmalah (Bismillah, red) dan bertakbir (Allahu akbar,red). ” (HR Muslim).
Dalam suatu riwayat dari Anas yang semisal dengan riwayat diatas, akan tetapi pada akhirnya disebutkan bahwa Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wassalam mengucapkan :
بِاسْÙ…ِ اللهِ ، Ùˆَ اللهُ Ø£َÙƒْبَرُ ) رواه مسلم(“Bismillah, wallahu akbar”.
Artinya : Dengan Nama Allah, Allah Maha Besar. (HR Muslim, Shahih Muslim 3/1557).

Dalam riwayat Baihaqi dengan memakai tambahan :
اَللَّÙ‡ُÙ…َّ Ù…ِÙ†ْÙƒَ Ùˆَ Ù„َÙƒَ ) رواه البيهق("Allahumma minka wa laka”.
Artinya : “Ya Allah, darimu dan untukmu.” (HR Baihaqi 9/278). (Lihat Hisnul Muslim, Sa’id bin Ali Al Qathani hal 141).
Wallahu a’lam bish showab.

Anda bisa memilih salah satu dari 3 do'a menyembelih hewan qurban di atas atau bisa juga membaca semuanya. Semoga mendapatkan banyak keberkahan dari daging hewan qurban yang Anda potong dan banyak manfaatnya bagi ummat.(LO)

Minggu, 28 Desember 2014

DPD PKS SEMARAKKAN HARI IBU

Hari hari besar nasional tak lepas juga didalamnya ada yang namanya hari IBU, hari yang istimewa bagi kaum ibu ini telah dirayakan oleh berbagai lembaga di indonesia baik oleh pemerintah maupun swasta.
Tak ketinggalan partai yang sangat peduli terhadap pemberdayaan perempuan partai keadilan sejahtera ini juga merayakan, hingga pada puncaknya, dirayakan dengan acara sehari manjakan istri
yang dilaksanakan oleh DPD PKS BIDANG PEREMPUAN, lomba memasak oleh para suami suami dan para istri cukup menonton saja menunggu masakan suami mereka
 
Ibu Ervina Yamin SE ketua bidang perempuan pks kab.gorontalo

Dalam ketengannya Ervina Yamin menyampaikan via sms kepada redaksi LO bahwa,  Puncak peringatan hari ibu : lomba masak antar bapak2 terdiri dari 5 kelompok peserta, menu yang dilombakan menu nusantara, Antusias peserta luar biasa semuanya menunjukan kemamppuan memasaknya

Tujuan acara ad/ pengokohan keluarga suami lebih memahami fungsi ibu/istri dirumah dan saling tolong menolong dalam keluarga. terakhir Ervina menutup keternangannya kepada kami dengan himbauan terutama kepada kader PKS agar senantiasa menghidupkan kerja sama dalam sebuah keluarga sebab keluarga adalah inti dari sebuah peradaban.




 kelompok suami suami dalam lomba memasak yang dilaksanakan di desa langge kecamatan tapa kab.bone bolango ini di menangkan oleh kelompok memasak yang dipimpin bpk Yasin Dilo Aleg DPRD prov gorontalo


Juara kedua kelompok yang dipimpin Bpk Adna Enteng Aleg DPRD kab gorontalo. (LO)










                                           

Rabu, 24 Desember 2014

Murabbi muda dapat hadiah motor dari kang Aher karena punya 11 halaqah binaan

halaqahSebut saja namanya Mujahid. Ia adalah seorang aktivis dakwah yang saat ini mengikuti dua kuliah magister di dua kampus yang berbeda, dan bekerja dengan jam kerja 40 jam per pekan. Penghasilannya 1,6 juta per bulan.
Selain kesibukan kuliah dan bekerja, al-Akh Mujahid juga sibuk memegang amanah di dakwah kampus, dakwah sekolah, dan di PKS tingkat Kecamatan di bagian Kaderisasi. Selanjutnya yang luar biasa, al-Akh Mujahid ternyata memiliki amanah 11 (sebelas) halaqah binaan dengan total peserta 99 orang. Binaan remaja setingkat SMA 3 kelompok, setingkat umur mahasiswa 7 kelompok, dan setingkat umur SMP 1 kelompok. Allahu Akbar!
Dengan kesibukannya yang luar biasa tersebut al-Akh Mujahid mengaku tetap bisa diandalkan orang tuanya dalam menjalankan beberapa tugas di rumah.
Karena kesungguhannya dalam melakukan aktivitas tarbiyah, belum lama ini al-Akh Mujahid mendapatkan hadiah satu buah sepeda motor dari Ust. H. Ahmad Heryawan.
Ia menjelaskan alasan mengapa harus dan apa manfaat mengelola banyak kelompok binaan.
Pertama, menurutnya, kebutuhan murabbi amat besar. Ada berapa jumlah kader dakwah di Indonesia? Ada berapa jumlah masyarakat Indonesia? Dengan asumsi kita mengandalkan dakwah model halaqah saja, maka kita butuh banyak murabbi. Kita sangat sering melihat kebutuhan murabbi yang tidak terpenuhi, sampai-sampai terjadi harus digaji untuk mendapatkan murabbi yang siap meluangkan waktunya.
Kedua, kebanyakan orang takut memegang banyak kelompok binaan akan mengganggu amanah yang lain, misalnya kuliah. Menurutnya ia membuktikan sebaliknya. Ketika jumlah halaqah yang dibinanya hanya 1 kelompok, IP (indeks prestasi) nya hanya di bawah 3. Ketika jumlah halaqah yang dibinanya dinaikkan menjadi 5 kelompok, IP-nya meningkat menjadi 3, 25. Dan ketika jumlah halaqah yang dibinanya dinaikkan menjadi 7 kelompok, IP-nya meningkat menjadi 3, 65. Bahkan ia mendapat beasiswa S2  dari kampusnya ketika jumlah halaqah yang dibinanya dinaikkan menjadi 10 kelompok. Hal ini menurut Al-Akh Mujahid menjadi bukti kebenaran janji Allah seperti disebutkan dalam al-Qur’an:
“Hai orang-orang mukmin, jika kamu menolong (agama) Allah, niscaya dia akan menolongmu dan meneguhkan kedudukanmu.” (Q.S. Muhammad: 7)
Ketiga, setiap hari kita punya 16 jam aktif. Berarti sepekan ada 112 jam. Bila 15 jam saja kita isi untuk mengelola 10 kelompok halaqah tentu cukup. Waktu tersebut tidak banyak dibandingkan dengan manfaat dari pahala yang bisa kita dapatkan.
Keempat, setiap selesai mengisi satu halaqah, ia pun seperti terbina oleh materi yang disampaikannya sendiri. Wawasannya seperti dipaksa meluas oleh pertanyaan-pertanyaan para binaan. Ruhiyah juga menjadi lebih terjaga karena hamper tiap hari ia membina halaqah.
Bagaimana cara mendapatkan kelompok halaqah binaan sebanyak itu?
Kalau kita menunggu, menurut al-Akh Mujahid, biasanya kita tidak akan bisa mendapatkannya. Namun kalau kita mau jalan-jalan, banyak sekali lahan dakwah yang membutuhkan mentor. Jumlah SMA di Kota Bandung ada 200-an. Jumlah Kampus ada 100-an. Belum lagi jika dihitung jumlah masjid yang ada di masyarakat.
Bagaimana mengelola kelompok halaqah binaan sebanyak itu?
Mungkin kita berpikir bahwa kalau memegang 10 kelompok halaqah maka harus menyusun 10 materi pembinaan setiap pekannya. Ternyata cara al-Akh Mujahid tidak seperti itu. Ia menyusun satu materi pembinaan untuk disampaikan pada semua kelompok. Maka waktu persiapan jadi hemat. Materi yang disiapkan pun lebih berdaya guna.
Halaqah diagendakan dalam 60 – 90 menit saja. Dan di dalamnya ia tidak harus berbicara terus menerus, tapi lebih banyak diskusi dan mempersilahkan para binaan untuk berpendapat. Disinilah al-Akh Mujahid bisa beristirahat. Selain itu dengan diadakannya presentasi bergilir di antara binaan, ia bisa melatih para binaannya agar siap menjadi murabbi di masa depan.
Al-Akh Mujahid juga memanfaatkan facebook. Ia membuat grup di situs jejaring social itu untuk setiap grup halaqah. Materi-materi yang tidak bisa disampaikan saat halaqah, dapat disampaikan melalui grup facebook tersebut.
Jika ada binaannya yang tidak bisa hadir pada jadwal yang ditentukan, maka ia diharuskan hadir pada jadwal kelompok lain.
Di setiap kelompok al-Akh Mujahid menunjuk satu orang yang bertugas menjarkom dan mencarikan jadwal halaqah serta menanyakan konfirmasi kehadiran anggota. Data kehadiran harus dimasukkan dalam Microsoft excel yang terpadu sehingga bisa di cek bagaimana kehadiran setiap peserta dalam halaqah.
Ada yang mengatakan bahwa memegang banyak kelompok tidaklah akan optimal. Tapi menurut pendapatnya tidak semua kelompok harus diperlakukan secara optimal. Sekedar “cukup” saja ternyata membuat binaan semakin baik. Ia berpikir, lebih baik memegang satu halaqah dengan optimal dan sembilan halaqah lainnya dengan kategori cukup saja, daripada Sembilan halaqah tersebut tidak mendapatkan pembinaan sama sekali.
Agar para binaannya mendapat kualitas pembinaan yang kian prima, al-Akh Mujahid secara bertahap mendelegasikan pembinaan kelompoknya kepada orang lain yang siap. Bila ia tidak bisa hadir dalam halaqah, ia akan berusaha untuk mencari murabbi pengganti sementara.
Agar semangat juang dan kekhusyu’annya dalam membina terjaga, Al-Akh Mujahid biasa mendengarkan nasyid Sang Murabbi dalam perjalanannya menuju tempat halaqah.
Barokallahu laka ya akhi…semoga para aktivis dakwah dapat mengambil teladan dari kesungguhanmu dalam mentarbiyah umat. Semoga Allah Ta’ala senantiasa mencurahkan ampunan, rahmat, barokah, dan keistiqomahan kepadamu dan kepada seluruh aktivis dakwah di negeri ini. Amin….

Senin, 22 Desember 2014

Beginilah Cara Pencuri di Bandara Bobol Bagasi Serta Mencegahnya

Sebanyak delapan karyawan maskapai Lion Air ditangkap di Bandara Internasional Hang Nadim, Batam. Mereka adalah pembobol barang bagasi penumpang yang kerap beraksi di bandara itu. Keterlibatan “orang dalam” dalam aksi pembobolan sebenarnya telah lama dicurigai. (Baca http://makassar.tribunnews.com/2014/12/19/terungkap-karyawan-lion-air-buat-komplotan-pembobol-bagasi)

Keluhan penumpang Lion Air atas kehilangan barang bawaan yang tersimpan dalam koper sering didengar dan dijumpai. Mungkin di antara Tribunners ada yang pernah menjadi korban. Barang berharga atau barang mahal yang dibeli di luar negeri hilang dalam perjalanan.

Membobol bagasi ternyata mudah dilakukan dan sulit terdeteksi. Jika barang bagasi penumpang yang akan dibobol adalah koper, maka membobolnya dengan rasa membuka resleting menggunakan pulpen. Resleting ditusuk dan sesaat itu pula langsung terbuka tanpa perlu merusak.

Selama ini banyak penumpang atau korban heran, mengapa isi kopernya hilang padahal tak ada tanda kerusakan. Cara membobolnya memang sangat rapi.

Jangan khawatir. Aksi pembobolan dapat dicegah. Paling simpel adalah jangan menyimpan barang berharga di dalam koper. Bawalah barang berharga Anda ke kabin. Cara lainnya, jangan menggunakan koper beresleting.

MUI : Soekarno Dulu Melarang Atribut Sinterklas

Majelis Ulama Indonesia (MUI) menilai, krisis kepemimpinan Islam yang dirasakan Indonesia disebabkan pemimpin dan tokoh nasional yang ada tidak mampu berdiri sendiri dan menggantungkan banyak hal kepada asing.
Seharusnya, pemimpin harus memiliki jiwa nasionalisme yang tinggi dan percaya diri untuk memimpin karena kemampuan sendiri. Wakil Sekjen MUI, Tengku Zulkarnain menjelaskan, Indonesia  memerlukan pemimpin yang menjadi figur tegaknya agama di negeri ini. Namun, yang terjadi saat ini adalah pemimpin mengesampingkan agama. 

"Kalau kita lihat begini. Dulu Bung Karno, beliau bisa mengajak rakyat melawan kapitalisme dan budaya Barat. Melarang atribut sinterklas tahun 1957, melarang Cina untuk berjualan ke desa, dan membuat (masjid) Istiqlal," ujar Tengku di Jakarta, Ahad (21/12).
Dia melanjutkan, Soeharto juga termasuk pemimpin yang tegas dan menjaga kerukukan antaragama. "Pak Harto melarang dakwah pada orang yang beda agama agar tidak terjadi konflik. Keluarkan SKB (surat keputusan bersama) tiga menteri. Pemimpin sekarang hampir-hampir tidak ada. Padahal pemimpinnya orang Islam," katanya.

Agar krisis kepemimpinan Islam di Indonesia dapat teratasi, saran dia, diperlukan peran partai politik dalam menghasilkan kader muda yang istiqomah dengan agama dan mampu mandiri. Tengku meminta agar tokoh nasional yang sudah senior untuk memunculkan kader muda yang potensial dan jangan mengasnggap kader muda sebagi saingan. 

"Saya yakin kalau ulama berhasil mengkader anak-anak mudanya menjadi ulama jempolan. Kenapa parpol tidak bisa juga," katanya.(LO/sp)

Minggu, 21 Desember 2014

Warga Non Muslim Mengaku Damai di Bawah Syariat Islam Aceh

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEht7OkNCXQA8fUBiDPxMqRwKjTTMRDaRfbFCM8OWtFV048fQaYHS-kqJyOoLys0I-b4Cf9cYEFcBbYd5JNQ6xNFl9BhNVK8rAzacXYoBqmhAgHFV6cnbB67-VrJinqNAaEeeqaD-iOzzYlj/s1600/1.jpg
Penerapan syariat Islam di Nangroe Aceh Darussalam terkesan menyeramkan dikarenakan pemberitaan media sekuler dan anti Islam yang menonjolkan sisi ketegasan penerapan syariat Islam. Hal ini menyebabkan banyak masyarakat beranggapan bahwa minoritas non Muslim di Aceh dalam keadaan menderita karena syariat Islam. Namun hal itu dibantah oleh warga Hindu dan Buddha di Aceh. Bahkan, umat non Islam di Aceh tidak merasa keberatan dengan penerapan syari’at Islam di Aceh.
Tokoh agama Hindu, Sahnan Ginting, sebagaimana dikutip Suara Darussalam,memberikan komentarnya mengenai penerapan syariat Islam.
“Sesuai dengan konsep ajaran Islam bahwa penerapan syari’at, menurut pemahaman kami, tidak diterapkan bagi non Muslim. Cuman kan, umat non Islam juga hendaknya bisa menyesuaikan diri dengan kondisi masyarakat/umat Islam di Aceh,” ujar Sahnan, yang merupakan Pembimas Agama Hindu Kanwil Kementerian Agama Prov. Aceh.
Sahnan juga mengakui, pihaknya merasa damai hidup di Aceh yang menerapkan syari’at Islam.
“Sepengatahuan kami, selama saya menjabat sebagai Pembimas Hindu selama tujuh tahun di Aceh, belum pernah kami jumpai adanya keluhan umat Hindu apabila mereka berhubungan dengan masyarakat Muslim di Aceh yang menerapkan syari’at Islam. Tidak pernah terjadi gesekan,” ujar Sahnan.
Sementara itu, agamawan Buddha, Wiswadas, S.Ag, M.Si, memberikan pengakuan serupa. Wiswadas mengakui damai hidup di Aceh meskipun Aceh memberlakukan Syari’at Islam.
“Secara pribadi saya mendukung pelaksanaan syari’at Islam di Aceh, dalam artian pelaksanaan syaria’t Islam benar-benar dilaksanakan dengan tepat sehingga efek dari pelaksanaan syari’at islam bisa memberikan keteduhan, perlindungan dan keamanan bagi umat non Islam itu sendiri, “ ujar Wiswadas 9 Desember lalu.
Wiswadas mengakui, selama ia di Aceh, masyarakat Aceh berinteraksi secara sosial dengan baik dengan umat Non Muslim.
“Saya juga punya pengalaman, saya bisa berinteraksi dengan warga non muslim, mereka bisa berbaur dan menghargai, dalam konteks yang sifatnya umum seperti gotong royong, kunjungan orang sakit dan sebagainya. Ini suatu kebiasaan yang lazim nilai-nilai yang berlaku secara universal,” katanya. (LO/fimadani)

Selasa, 16 Desember 2014

Ahok Legalkan Miras

USULAN kebijakan legalisasi miras oleh Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, dinilai oleh Majelis Intelektual dan Ulama Muda Indonesia (MIUMI) DKI Jakarta, sebagai kebijakan amoral, kriminal, dan bertentangan dengan nilai-nilai spiritual dan khususnya agama Islam.
Seperti diketahui, Islam adalah agama terbesar yang dianut oleh 85,36% penduduk DKI Jakarta. Jumlah penduduk di DKI Jakarta menurut data terakhir tahun 2012 adalah 9.761.407 jiwa, dengan perbandingan jumlah Pria 5.026.839 jiwa dan jumlah Wanita 4.735.018 jiwa.

Menurut MIUMI DKI Jakarta, potensi besar ini dapat dikembangkan dengan sebuah usulan yang meningkatkan produktivitas.

Peningkatan produktivitas, jelasnya, dapat berupa penghargaan kepada mereka yang memberi masukan untuk kebersihan lingkungan, solusi mutakhir pengentasan kemacetan, peningkatan gairah menggunakan sepeda menuju kantor untuk mengurangi polusi, semarak pengajian di masjid-masjid untuk meningkatkan suasana religi dan menekan angka kejahatan, bahkan pembersihan Kali Ciliwung dan memanfaatkannya sebagai wisata air dan sebagainya yang mendukung DKI Jakarta menjadi kota yang indah dan berdaya saing tinggi.

“Bukan mengusulkan kebijakan yang belum pernah terjadi di negara ini yaitu legalisasi miras,” katanya dalam rilis MIUMI kepada Islampos, Selasa (16/`12) yang ditandatangani Fahmi Salim (Ketua) dan Haikal Hassan (Sekretaris).

MIUMI DKI Jakarta lalu mempertanyakan, “Apakah ini karena ternyata DKI memiliki saham di produsen minuman keras tersebut?”

Sebagaimana diketahui, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta memiliki saham sebesar 26,25 persen di BUMD PT Delta Djakarta, Tbk. Perusahaan daerah ini merupakan pemegang lisensi produksi dan distribusi beberapa merek bir internasional, seperti Anker Bir, Carlsberg, San Miguel, dan Stout.

Kalau ternyata karena ini, lanjutnya, maka uang telah menjadi berhala baru dan Ahok benar-benar telah menggadaikan moral, ketentraman, etika, kedamaian, dengan melegalkan miras.

Sebab menurut MIUMI DKI Jakarta, berbagai jurnal kedokteran telah merilis banyak dampak dari meminum miras di antaranya. Pertama, orang yang terpengaruh minuman keras dapat melukai atau bahkan membunuh orang lain tanpa sadar akibat efek samping dari minuman keras. Artinya meningkatnya angka kriminalitas.

Kedua, orang yang minum minuman keras dapat hilang akal sehatnya sehingga bisa melakukan hal-hal yang merugikan dirinya sendiri dan juga orang lain di sekitarnya, bahkan membuat dirinya sendiri celaka besar.
Ketiga, secara tidak langsung mengajak orang lain untuk menjadi pecandu alkohol minuman keras karena sebagian keuntungan perusahaan miras langganannya akan digunakan untuk promosi minuman keras. Artinya punya efek menular yang akut dan sistemik.
Keempat, menyesal seumur hidup karena ketika mabuk melakukan sesuatu hal yang buruk di luar kesadarannya sehingga harus mendekam di penjara untuk waktu yang sangat lama. Artinya menjadikannya sebagai sampah masyarakat.
Kelima, menerima persepsi atau pandangan negatif dari masyarakat sehingga sulit untuk mendapatkan kepercayaan dari masyarakat di lingkungan sekitarnya. Pecandu minuman yang mengandung alkohol (minol) akan mengalami perubahan sikap dan perilaku baik secara sadar maupun tidak sadar.
MIUMI Desak Ahok Batalkan Wacana Legalisasi
Atas dasar hal-hal tersebut, MIUMI DKI Jakarta menyatakan sikap untuk menuntut agar Ahok memmatalkan wacana untuk melegalisasikan miras demi ketentraman, kedamaian, penghormatan kepada masyarakat umum dan norma-norma agama sebagai bangsa yang beragama, beradab dan ber-Ketuhanan yang Maha Esa.

MIUMI juga meminta Ahok mencabut perkataan yang melukai umat beragama dan menghentikan semua pembahasan soal legalisasi miras serta membuat pernyataan pers untuk hal tersebut. [ar/islampos]