Tekhnis seharusnya berbanding lurus dengan sistim yang mengaturnya, keyakinan yang hanya bertumpuk pada sisi kelayakan secara pisik baik itu bandara maupun pesawatnya itu tak cukup menjamin kalau pesawat yang setiap harinya lalu lalang diudara itu tak mengalami kecelakaan. Mari kita simak bagian kecil dari apa yang selalu terjadi diatas pesawat sana walaupun ini tak harus refresentatif, artinya tak harus menggeneralisir bahwa setiap pesawat terbang seperti apa yang kami post dibawah ini.
1. Ketika pilot dan pramugari memadu cinta di udara
Pengamat penerbangan Alvin Lie mengakui memang banyak kru pesawat yang menjalin cinta bahkan hingga ke pelaminan. Dia bercerita mempunyai teman seorang kapten pesawat yang akhirnya menikah dengan pramugari.
Dalam dunia penerbangan, katanya, memang tidak ada aturan yang mengatur hubungan asmara dengan pilot dan pramugari.
"Enggak ada aturan memang. Begini saja, asmara itu antar manusia itu manusiawi. Enggak usah pilot dan pramugari, teman sekantor juga bisa begitu. Enggak ada aturannya," kata Alvin ketika dihubungi merdeka.com.
Menurut Alvin, jalinan asmara antara pilot dan pramugari kerap terjadi karena ketika mereka masih lajang dan muda.
"Semacam cinta lokasi. Mereka kan banyak juga pilot muda masih lajang dalam pekerjaan sering ketemu," jelasnya.
Jalinan asmara antara pilot dan pramugari ini dianggap Alvin sebagai sifat yang manusiawi dan tidak akan mengganggu pekerjaan. Namun yang penting disoroti adalah ketika pilot dan pramugari menjalin cinta maka intensitas bertemu akan jarang.
"Sebetulnya saya kasihan saja ketika dua-duanya tugasnya terbang pulangnya engga mesti sama. Giliran pilotnya engga terbang, istrinya terbang. Sulit ketemu memang. Apalagi kalau sudah ada anak dan sebagainya," tutupnya.http://www.merdeka.com/peristiwa/ketika-pilot-dan-pramugari-memadu-cinta-di-udara.html
2. Antara Pilot dan Pramugari di Dunia Selingkuh
BugisPos — Warga Twitland kembali heboh dengan adanya informasi yang disampaikan pemilik akun Twitter terkait praktik perselingkuhan dan sex bebas di kalangan awak pesawat pada maskpai penerbangan Indonesia. Informasi tersebut diungkap oleh akun Twitter @IndoShit, yang merupakan akun pseudonim. Melalui kicauannya, akun @Indoshit itu menginformasikan bagaimana perselingkuhan dan sex bebas terjadi antara para pilot dan pramugrari, yang mayoritas memang para gadis masih berusia muda dan cantik.
Praktik perselingkuhan dan sex bebas di kalangan awak pesawat maskapai penerbangan nasional itu bisa terjadi karena banyaknya kesempatan bagi para awak pesawat untuk melakukan perbuatan amoral tersebut, terutama ketika mereka harus menginap di hotel saat selesai melakukan penerbangan (flight) terakhir mereka. Hubungan haram ini, menurut akun twitter @IndoShit, merupakan penyebab utama terjadinya perceraian, baik pada keluarga pilot maupun pada keluarga pramugari yang sudah bersuami.
Akun tersebut juga menyebutkan, untuk meneruskan perselingkuhan antara pilot dan pramugari ini, banyak di antara mereka yang rela menyuap petugas maskapai yang mengatur jadwal para awak pesawat agar dapat tetap terus bertugas dalam satu pesawat yang sama. Kehebohan di Twitland tersebut juga disebabkan andil akun twitter fenomenal @TrioMacan2000 yang turut me-retwit Chirpstory kicauan dari @IndoShit itu. Bahkan, akun @TrioMacan2000 ikut berkomentar: “Demi Tuhan, jangan sampai anak gadisku menjadi pramugari.”
Warga Twitland sebagian kaget, namun ada juga yang mengatakan praktik sex bebas dan perselingkuhan di kalangan awak pesawat itu merupakan hal biasa dan sudah terjadi sejak lama. Bukan saja di Indonesia, tapi juga di negara-negara lain.http://bugisposonline.com/antara-pilot-dan-pramugari-di-dunia-selingkuh.htm
3. Kata Eks Pramugari Soal Pilot, Sabu & Kelab Malam
Apakah problem kru pesawat hanya karena tekanan pekerjaan? Ternyata tidak. Tak ubahnya cerita sinetron, tak jarang kru pesawat punya masalah pribadi dengan keluarga mereka yang sebenarnya karena ulah sendiri. Selingkuh dan main mata dengan sesama rekan kerja di udara. "Masalah dengan suami, istri, pasangan, ditambah tekanan kerjaan. Jadi, melarikan diri ke tempat hiburan," kata dia.
Diva pun menceritakan pengalamannya kala menjadi pramugari junior. Dia pernah diajak bersenang-senang oleh kru pesawat lain ke tempat hiburan malam. Saat itu mereka sedang bermalam di satu kota dan akan terbang esok harinya. Di tempat hiburan itu, mereka menenggak beberapa gelas alkohol dan baru kembali ke hotel pukul 03.00 WIB. Sekembalinya ke penginapan, Diva dan kru lainnya tidak bisa beristirahat. Mereka harus langsung bersiap untuk kembali terbang.
Sekitar pukul 04.00 WIB, seluruh kru pesawat, termasuk pilot, sudah bersiap di lobi hotel. "Saat itu saya melihat kapten terlihat segar, tidak seperti orang habis minum alkohol dan bergadang." Meski tidak melihat secara langsung, Diva curiga sang pilot memakai doping obat terlarang atau amfetamin. "Karena dia bicaranya ngaco, belepotan," kata Diva.
Lantaran gaya hidup di udara inilah, Diva tak betah meneruskan profesinya sebagai pramugari. Ia berhenti pada Agustus 2008. Namun, pengalaman menjadi pramugari ini sempat membuat Diva trauma kala hendak terbang sebagai penumpang. Jika harus dinas ke luar kota, dia kerap bertanya-tanya siapa pilot yang bertugas dan apakah mereka nyabu. "Saya trauma," ujar dia. http://www.tempo.co/read/news/2012/02/08/064382500/Pengakuan-Mantan-Pramugari-Gaya-Hidup-di-Udara
Postingan ini tidak sedang mendiskreditkan lembaga tersebut, akan tetapi juga ini bagian dari mengingatkan publik kalau kesalahan itu bukan hanya pada soal pesawat dan banmdaras layak atau tidak (LO)
mantap
BalasHapusterimah kasih .....mencerahkan ......
BalasHapussama sama .....
BalasHapus